Hubungan Pengetahuan Dengan Tingkat Kesiapsiagaan Siswa/I SMA N 9 Takengon Terhadap Bencana Gempa Bumi di Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2017

Syahferi Anwar, Rike Mahara

Abstract


Gempa bumi yang berkekuatan 6,2 SR melanda Kabupaten Aceh Tengah pada juli 2013 lalu meluluh lantakkan hampir seluruh wilayah Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah. Kecamatan Ketol adalah wilayah terparah yang terkena dampak gempa tersebut. Tanah longsor, rumah ambruk hingga korban jiwa yang tidak sedikit. Setelah terjadinya musibah tersebut, pendidikan pelatihan dan simulasi menghadapi bencana belum pernah dilakukan, namun dalam fase rehabilitasi bencana tanggap darurat hal ntersebut perlu dilakukan. apabila suatu saat dampak bencana serupa dapat minimalisir bahkan di hindari. Penelitian ini mengunakan jenis Deskriptif Korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Jumlah populasi sebanyak 95 orang. Tekhnik pengambilan sampel menggunakan tekhnik Total Sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 95 orang. Analisa data yang digunakan uji spearman’s Rho. Hasil penelitian pengetahuan dengan tingkat kesiapsiagaan terhadap bencana gempa bumi diperoleh nilai p=0,000. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang pengetahuan dengan tingkat kesiapsiagaan siswa/I SMA N 9 Takengon terhadap bencana gempa bumi di Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2017. Sebagai Kesimpulan dan harapan peneliti kepada sekolah sekolah maupun pemerintah terkait untuk membentuk kegiatan kesiapsiagaan demi meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gempa bumi. Sehingga kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana dapat lebih maksimal.

Keywords


Pengetahuan; Tingkat Kesiapsiagaan; Bencana; Gempa Bumi

Full Text:

PDF

References


Aceh, A. R. (2016). Pengaruh Metode Focus Group Discussion Terhadap Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi di SMK Negeri 1 Alo'oa Kota Gunung Sitoli. Medan: STIKes Rumah Sakit Haji Medan.

BNPB. (2013). Pilot Survey Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Kota Padang. Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

BNPB. (2010). Rencana Nasional Penanggulangan Bencana 2010-2014. Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Efendi, F., & Makhfud. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas Teori dan Praktik Dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Hendrianto. (2012). Pemanfaatan Media Tradisional dalam Membangun Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana. Dipetik Maret 2, 2012, dari http://madina.co.id/index.php/opini/4721-pemanfaatan-media-tradisional-dalam-membangun-kesiapsiagaan-masyarakat-menghadapi-bencana.html

Insan, K. G. (2011). Manajemen Bencana Pada Kegiatan Prabencana (Studi Kasus di Desa Kemiri Kecamatan Pati Kabupaten Jember). Jember: Ps IKM Universitas Jember.

Kesehatan, M. (2001). Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1357/Menkes/SK/XII/2001. Standar Minimal Penanggulangan Masalah Kesehatan Akibat Bencana dan Penanganan Pengungsi .

Mubarak, W. (2011). Promosi Kesehatan Masyarakat untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Nurasalam. (2013). Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Santjaka, A. (2011). Statistik Untuk Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Setiadi. (2013). Konsep dan Praktik Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Situmorang, L. L. (2015). Analisis Kesiapsiagaan Dinas Kesehatan Terhadap Penanggulangan Bencana di Kota Medan. Medan: Ps IKM USU.

Soehatman, R. (2010). Pedoman Praktis Manajemen Bencana. Jakarta: Dian Rakyat.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syafrizal. (2013). Tingkat Pengetahuan Kesiapsiagaan dan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Jalur Evakuasi Tsunami di Kota Padang. Padang: FIS Universitas Negeri Padang.

Wawan, & A, D. (2011). Teori dan Pengukuran, Sikap dan Perilaku Masyarakat. Yogyakarta: Muha Medika.

WHO-WPR. (2003). Emergency Response Manual. Guidelines WHO Representatives And Country Offices In The Western Pacific Region .

Widonartyas, A. (2013). Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Gempabumi di Kecamatan Wdi Kabupaten Klaten. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.




DOI: https://doi.org/10.51849/j-p3k.v1i3.39

Refbacks

  • There are currently no refbacks.