Hubungan Pola Asuh Demokratis Dengan Perilaku Asertif Pada Remaja
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alberti, R.. & Emmons, M. (2002). Your Perfect Right: Hidup Lebih Bahagia dengan Mengungkapkan Hak. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Ali, M. & Asrori, M. (2011). Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT. Bumi Aksarat.
Ames, D., Lee, A., & Wazlawek, A. (2017). Interpersonal Assertiveness: Inside the Balancing. Soc Personal Psychol Compass , 1-16.
Anindyajati, M. & Karim, C. M. (2004). Peran Harga Diri Terhadap Asertivitas Remaja Penyalaguna Narkoba (Penelitian Pada Remaja Penyalagunaan Narkoba di Tempat-Tempat Rehabilitas). Jurnal Psikologi.
Ardiyanti, N. (2010). Hubungan Antara Asertivitas Dengan Kecenderungan Mengalami Kekerasan Emosional pada Perempuan Yang Berpacaran.Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Casmini. (2007). Emotional Parenting: Dasar-Dasar Pengasuhan Kecerdasan Emosional Anak. Yogyakarta: Macmillan.
Conny, R. Semiawan. (2009). Penerapan Pembelajaran Pada Anak. Jakarta: Indeks.
Cristine, D. (2011). Kemandirian Mengerjakan Tugas Sekolah Ditinjau dari Pola Asuh Demokratis Orang Tua.Skripsi. Universitas Katolik Soegijapranata: Semarang.
Desmita. (2011). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Drew, Edwards. (2006). Ketika Anak Sulit Diatur. Bandung: PT. Mizan Pustaka.
Gunarsa, S. D., & Gunarsa, Y. S. (2008). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: PT. BPK Gunung Mulia.
Hamdi, A. S.& Baharuddin. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi Dalam Pendidikan. Yogyakarta: Deepublish.
Hurlock, E. B. (2010). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Jonatha, Sarwono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Khan, R. I. (2012). Perilaku Asertif, Harga Diri dan Kecenderungan Depresi. Jurnal Psikologi Indonesia , 1 (2), 143-154.
Marini, L. & Andriani, E. (2005). Perbedaan Asertivitas Remaja Ditinjau dari Pola Asuh Orang Tua. Jurnal Psikologi , 46-53.
Miasari, A. (2012). Hubungan Antara Komunikasi Positif Dalam Keluarga Dengan Asertivitas Pada Siswa SMPN 2 Depok. Yogyakarta: Emphaty.
Misnani, J. (2016). Hubungan Perilaku Asertif dan Kesepian dengan Kecemasan Sosial Korban Bullying Pada Siswa SMPN 27 Samarinda. Psikoborneo , 793-802.
A. M. P, F. J. Monks, Knoers & Rahayu Siti. (2018). Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gadja Mada University Press.
Musianto, L. K. (2002). Perbedaan Pendekatan Kuantitatif Dengan Pendekatan Kualitatif Dalam Metode Penelitian. Jurnal Manajemen & Kewirausahaan , 123-136.
Nurmala, I, dkk. (2020). Mewujudkan Remaja Sehat Fisik, Mental dan Sosial (Model Intervensi Health Educator for Youth). Surabaya: Airlangga University Press.
Papalia, E. D.& Feldman, R. T. (2014). Menyelami Perkembangan Manusia: Experience Human Development. Jakarta: Salemba Humanika.
Paramitasari. (2011). Hubungan Antara Perilaku Asertif dan Tingkat Stress Kerja Pada Karyawan.Skripsi. Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma: Yogyakarta.
Pourjali, F. & Zarnaghash, M. (2010). Relationship Between Assertiveness and the Power of Saying No With Mental Health Among Undergraduate Student. Procedia Social and Behavioral Sciences , 137-141.
Pratiwi, W. E. (2015). Pengaruh Budaya Jawa dan Harga Diri Terhadap Asertivitas Pada Remaja Siswa Kelas X di SMAN 3 Ponorogo. Jurnal Psikologi , 348-357.
Putri, G.G., D, P.A., & Najahi, S, (2013). Perbedaan Sels-Acceptance Pada Anak Panti Asuhan Ditinjau Dari Segi Usia. Procceding pesat (Psikologi, Ekonomi, Sastra, Arsitektur & Teknik Sipil), 5, P11-P16.
Prayitno. (2004). Layanan Bimbingan dan Konseling. Padang: BK. FIP.
Ratna. (2013). Teknik-Teknik Konseling. Yogyakarta: Deepublish.
Rukiah, E. (2010). Ragam Bahasa Remaja Puteri dalam Percakapan Informal Dikampus UPI Tasikmalaya. Jurnal Saung Guru , 79-85.
Santosa, J. (1999). Peran Orang Tua Dalam Mengajarkan Asertivitas pada Remaja. Psychological Journal , 83-91.
Santrock, J. W. (2003). Adolescence. Jakarta: Erlangga.
Santrock, J. W. (2007). Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup (jilid 2). Jakarta: PT. Erlangga.
Santrock, J. W. (2002). Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Erlangga.
Setiono & Pramadi. (2005). Pelatihan Assertivitas dan Peningkatan Perilaku Asertif pada Siswi-Siswi SMP. Jurnal Psikologi , Vol.20 No. 2 (149-168).
Hanum. Sri. (2013). Hubungan Antara Pola Asuh Demokratis Dengan Perilaku Asertif Pada SMAN 3 Medan. Medan: Universitas Medan Area.
Sriyanto., Abdulkarim, A., Zainul, A., & Maryani, E. (2014). Perilaku Asertif dan Kecenderungan Kenakalan Remaja Berdasarkan Pola Asuh dan Peran Media Massa. Jurnal Psikologi , 74-88.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif dan R & D. Bandung: PT. Alfabet.
Nano Sunartyo. (2006). Membentuk Kecerdasan Anak Sejak Dini. Yogyakarta: Think.
Siswanto Dedy. (2020). Anak Di Persimpangan Perceraian (Menilik Pola Asuh Anak Korban Perceraian. Surabaya: PT Airlangga University Press.
Surbakti, E. B. (2009). Kenalilah Anak Remaja Anda. Jakarta: PT. Alex Media Komputindo.
Syaiful, B. D. (2014). Pola Asuh Orang Tua dan Komunikasi Dalam Keluarga. Jakarta: Rineka Cipta.
DOI: https://doi.org/10.51849/j-p3k.v2i2.111
Refbacks
- There are currently no refbacks.