Religiusitas, Dukungan Sosial, Penerimaan Diri pada Penyintas COVID-19

Aryane Dwi Putri

Abstract


Penerimaan diri adalah sikap positif seseorang untuk menerima berbagai aspek yang ada pada dirinya, baik itu aspek positif maupun negatif, serta memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan seseorang. Bagi penyintas COVID-19, tentu sulit untuk menerima kondisi dimana wabah virus corona melumpuhkan dunia dan stigma bagi orang-orang yang terkonfirmasi positif corona. Penerimaan diri merupakan penyangga terhadap pengalaman negatif yang dialami oleh seseorang karena penerimaan diri merupakan toleransi individu atas peristiwa-peristiwa yang menyakitkan sejalan dengan menyadari kekuatan-kekuatan pribadinya. Religiusitas merupakan penghayatan keagamaan dan kedalaman kepercayaan yang diekspresikan dengan melakukan ibadah sehari-hari, berdoa, dan membaca kitab suci. Dukungan sosial adalah interaksi interpersonal yang mengandung perhatian secara emosional dan penilaian diri terhadap lingkungan sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari religiusitas dan dukungan sosial terhadap penerimaan diri pada penyintas COVID-19. Subjek penelitian ini berjumlah 67 orang yang pernah terkonfirmasi positif corona. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan adanya korelasi antara religiusitas terhadap penerimaan diri pada penyintas COVID-19, dan adanya korelasi antara dukungan sosial terhadap penerimaan diri pada penyintas COVID-19. Alat ukur yang digunakan adalah skala tingkat Religiusitas yang diambil berdasarkan dimensi religiustias menurut Glock dan Stark. Skala dukungan sosial berdasarkan bentuk dukungan sosial oleh Sarafino. Skala penerimaan diri berdasarkan faktor penerimaan diri oleh Hurlock.


Keywords


penerimaan diri; religiusitas; dukungan sosial; penyintas COVID-19

Full Text:

PDF

References


Ancok, D. Suroso, F. N. (2011). Psikologi islami: solusi islam atas problem-problem psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Arikunto, S. (2002). Prosedur penelitian, suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta

Azwar, A. (2010). Pengantar administrasi kesehatan edisi ketiga. Binarupa Aksara.

CNN Indonesia. (2020). ‘Satgas: Stigma Negatif Pasien Covid-19 Picu Kematian Tinggi.’ Cnnindonesia.Com.

Glock, C. Y., & Stark, R. (1965). Religion and Society in Tension. Rand McNally.

Hall, C.S. Lindzey, G. (2005). Teori-teori psikodiagnostik (klinis). Alih bahasa: Supratiknya. Yogyakarta: Kanisus.

Hair, J. F. dkk. 2006. Multivariate data analysis (6 ed). New Jersey: Upper Saddle River Prentice Hall

Hurlock, E. B. (2007). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Erlangga.

Kendler, K. S., Liu, X.-Q., Charles Gardner, O., McCullough, M. E., Larson, D., & Prescott, C. A. (2003). Article Dimensions of Religiosity and Their Relationship to Lifetime Psychiatric and Substance Use Disorders. Am J Psychiatry, 160(3), 496–503. http://ajp.psychiatryonline.org

Livina, P.H. Setiawati, L. Sariti, I. (2020). Stigma dan Perilaku Masyarakat Pada Pasien Positif Covid-19. Jurnal Gawat Darurat, Vol. 2, No. 2.

Malecki, C. K. Demaray, M. K. (2002). Measuring perceived social support: development of the child and adolescent social support scale. Psychology in the school, Vol. 39.

Mukti, D. I., & Dewi, D. S. E. (2013). Hubungan Antara Religiusitas Dengan Penerimaan Diri Pada Pasien Stroke Iskemik di RSUD Banjarnegara. Psycho Idea, 11(2), 35–40.

Piedmont, R. L., Dy-Liacco, G. S., & Williams, J. (2012). 2009 STSandReliginPersonalityResearch. https://doi.org/10.1037/a0015883

Rahmawati, S. (2017). Pengaruh religiusitas terhadap penerimaan diri orang tua anak autis di sekolah luar biasa xyz. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humanoria, Vol. 4.

Rizal, J. G. (2021). Update Corona Dunia 12 April: 10 Negara dengan Kasus Terbanyak| 136 Juta Kasus Covid-19. Kompas.Com.

Sari, H. P., & Galih, B. (2021). UPDATE: Tambah 5.589, Kasus Covid-19 Indonesia Capai 1.425.044 Orang. Kompas.Com.

Sari, P. E., & Nuryoto, S. (2002). Penerimaan Diri Pada Lanjut Usia Ditinjau Dari Kematangan Emosi. Jurnal Psikologi, 2, 73–88.

Snyder, C. R. Lopez, S. J. (2010). Positive psychologythe scientific and practical exploration of human strengths. California: Sage Publication.

Sukmadinata, N.S. (2009). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Taylor, S. E. (2006). The handbook of health psychology. New York: Oxford University Express.

Urinangsari, F. Djalali, M. A. (2016). Penerimaan diri, dukungan sosial, dan kebahagiaan pada lanjut usia. Persona, Jurnal Psikologi Indonesia, Vol. 5.

Velarosdela, R. N. (2021). Kilas balik kronologi munculnya kasus pertama COVID-19 di Indonesia. Kompas.Com.

Williams, J. C., & Steven, J. L. (2010). Acceptance : an Historical and Conceptual Review. Imagination, Cognition And Personality, 30(1), 5–56. https://doi.org/10.2190/IC.30.1.c




DOI: https://doi.org/10.51849/j-p3k.v5i1.266

Refbacks

  • There are currently no refbacks.